Metrotvnews.com,
Bengkong Sada : Puluhan warga di Bengkong Sada, Kepulauan Riau, Jumat
(23/3) mengaku terbuai tipuan biaya umroh murah. Mereka tak urung
berangkat meski sudah menunggu lebih dari dua bulan.
Sebanyak 48 warga mengaku tergiur karena biaya umroh yang dijanjikan hanya Rp16 juta. Padahal, biaya normalnya mencapai Rp16 juta. Di antara mereka, sudah ada yang melunasi biaya umrohnya kepada biro perjalanan haji tersebut.
Salah seorang korban mengaku, akan diberangkat ke tanah suci pada Januari lalu. Tiga bulan berselang, janji itu urung ditepati penyelenggara. Mereka pun mengadukan hal tersebut ke polisi.
Sejauh ini, polisi sudah mengamankan dua tersangka. Keduanya mengaku, uang tersebut digunakan untuk investasi di speed line karena usaha ini mulai merugi.
Sebanyak 48 warga mengaku tergiur karena biaya umroh yang dijanjikan hanya Rp16 juta. Padahal, biaya normalnya mencapai Rp16 juta. Di antara mereka, sudah ada yang melunasi biaya umrohnya kepada biro perjalanan haji tersebut.
Salah seorang korban mengaku, akan diberangkat ke tanah suci pada Januari lalu. Tiga bulan berselang, janji itu urung ditepati penyelenggara. Mereka pun mengadukan hal tersebut ke polisi.
Sejauh ini, polisi sudah mengamankan dua tersangka. Keduanya mengaku, uang tersebut digunakan untuk investasi di speed line karena usaha ini mulai merugi.
Dari
pengalaman tersebut membuktikan bahwa banyaknya penawaran biaya umroh
dengan harga murah, bahkan sangat murah justru perlu diwaspadai. Apalagi
dengan adanya fakta naiknya harga tiket pesawat dan hotel di tanah suci
beberapa bulan terakhir ini.
Renovasi dan
proyek pelebaran Masjidil Haram misalnya membuat banyak hotel di sekitar
masjid harus dibongkar. Alhasil, harga hotel yang tidak kena bongkar di
sekitar masjid harganya melonjak drastis. Hal ini tentu saja sudah
memberikan gambaran berapa ideal biaya umroh yang mestinya dikeluarkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar